19 Agustus 2014

Kisah di Balik Buku Baruku

Berkumpul dalam komunitas apapun yang kita senangi, biasanya akan mendatangkan berbagai efek mengejutkan. Salah satunya saat menyadari bahwa diri kita, yang tadinya sering kita underestimate-kan sendiri, rasanya tiba-tiba bisa melakukan sesuatu.

Dulu pertama kali aku ngeblog juga begitu. Dari tahun 2008 suka ngintip tulisan teman di blog dan merasa gak bakalan bisa bikin yang seperti itu. Eeee...ternyata menulis itu ya tinggal menulis saja, tergantung niatnya. Sebelumnya gak yakin bisa menulis yang rapi dan rada terstruktur. Ternyata.... hingga kini tetep aja semrawut hihihiii...

Sebelum mengenal komunitas blog, aku memang telah lebih dahulu bergabung dengan komunitas ibu-ibu yang gemar menulis. Dari komunitas tersebut lah aku akhirnya merasakan nikmatnya menuliskan kalimat-kalimat yang tersusun menjadi artikel demi artikel.

Beberapa kesempatan menuliskan buku antologi via penerbit mayor pun bisa  kudapatkan melalui hangatnya persaudaraanku dengan sesama anggota komunitas ini.

Bergabung dengan komunitas menulis paling tidak memberikan cambuk tersendiri bagiku. Saat anggota yang lain 'melahirkan' karya barunya, hati ini serasa membiru, ungu dan kemudian justru menjadi merah. Panaaasss... Kian terlecut gitu istilahnya.

Berbagai jenis tulisan dihasilkan oleh para member komunitas menulis. Ada yang berupa artikel di media massa, artikel berbayar di blog, buku antologi, bahkan buku solo juga ada. Berada di dalam komunitas juga memberikan kesempatan lebih banyak untuk mendapatkan informasi event-event menulis yang diselenggarakan oleh berbagai penerbit. Lumayan lah, sebagai penulis wannabe yang baru bisa menulis di sela-sela waktu luang 'mburuh full time', bisa juga merasakan senangnya saat lolos audisi menulis di penerbit mayor.

buku ini sempat membuatku stress dikejar deadline :)

Alhamdulillah pada bulan Juli 2014 buku yang kutulis bertiga dengan dua penulis senior dari komunitas ini rilis via penerbit Tiga Serangkai, penerbit buku tertua di Jawa Tengah :) Senangnyaaaa.... Buku berjudul Anakku Tiket Surgaku ini adalah buku pertamaku dengan kuantitas tulisan terbanyak yang pernah kubuat. Hanya dua bulan waktu yang diberikan oleh penerbit untuk menyelesaikan naskah buku ini. Padahal penulis harus interview dengan banyak responden, para ibu yang memiliki berbagai pengalaman unik saat mendidik anaknya beribadah.

Buku yang tiap halamannya dikemas dengan cute ini sangat menyenangkan untuk dibaca. Ringan dan membuat pembaca seperti merasa "iiihhh gue banget ini" ;)  Tujuannya memang agar pembaca lebih mudah menangkap pesan dari tagline Mengajak Anak Beribadah dengan Cinta. Berbagai pengalaman seru dan unik para ibu saat mendidik buah hati mereka beribadah sejak dini ada di buku ini. Sudah ada di berbagai toko buku terdekat looohh.... *bukan promcol, tapi promo beneran inih :)

Dan yang tak kalah menggembirakan, di bulan Agustus ini kembali terbit buku yang di dalamnya ada sebagian tulisanku ;) Ini proyek buku rame-rame dengan anggota komunitas Ibu-ibu Doyan Nulis Semarang. Monggo yang masih ingin mencari inspirasi nama anak, atau bagi yang ingin memberikan kado untuk rekan maupun saudara yang membutuhkan, langsung saja ya ke toko buku terdekat. Inspirasi Untaian Nama Bayi ini terbitan Gradien Mediatama, penerbit yang berlokasi di Yogyakarta.

Tak sekadar berisi daftar nama anak / bayi saja loh buku ini. Ada kisah-kisah di balik penyusunan nama juga. "What is in the name?" Kita perlu juga kan tau apa arti yang ada di balik nama yang akan kita berikan kepada anak-anak kita. Bukankah nama anak itu adalah doa kita?


cute banget ya covernya... fresh from the oven :)

Menjadi bagian dari kedua buku di atas merupakan hal yang luar biasa bagiku. Mendapat kesempatan menulis di bawah bimbingan para penulis keren nggak semua orang bisa mengalaminya kan? Alhamdulillah aku dikelilingi oleh banyak orang yang tidak pelit berbagi ilmu.

Silakan saja bagi yang berminat dengan kedua buku di atas, bisa segera berburu ke berbagai toko buku terdekat. Atau kalau mau titip dibeliin dan diberi cipok manis atau sekedar corat coret nggak jelas di covernya ya boleh sini hihihiii... Doain saja ya selalu ada semangat dalam diriku dan juga para penulis atau penulis wannabe di sekitar kita untuk terus berkarya melalui tulisan. Berbagi sedikit yang mungkin bisa berarti bagi orang lain.

25 komentar:

  1. Senang mendengar ceritanya
    Yuk kita terus menulis sebagai bagian dari ibadah berbagi ilmu dan pengalaman
    Selamat ya Jeng, ikut senang
    Salam hangat dari Surabaya

    BalasHapus
  2. Setuju dengan tanggapan Pakdhe...halah ngikut aja hehehe...tentunya senang ya mbak kalau sudah menghasilkan buku, karena mungkin itulah cita2 seorang blogger. Semoga tahun2 berikutnya mak Uniek bisa menerbitkan buku solo, amien

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya tuh blm terlalu pengin punya buku solo mba Yuni, mengingat belum pandai mengatur waktu khusus utk menulis ;)

      Hapus
  3. Balasan
    1. hayuk silakan diadopsi bukunya Kang Rudi, eta yg ijo covernya itu bagus loh dibaca utk ayah maupun ibu *promo sundulan

      Hapus
  4. Asiik emang ngumpul dan narsis berbuah manis, eh bukuuu maksudnya hehehe

    BalasHapus
  5. Selamat mak uniek,aku penasaran dgn kedua buku itu, n udah pesen dua2nyaa

    BalasHapus
  6. Gabung dengan banyak komunitas menulis, yang jelas makin nambah pengetahuan ya, Buuu.

    Saya sebenere juga memerahe pol. Tapi, apa daya belum bisa nulis untuk buku. :D



    Selamat ya, Bu. Ditunggu karya solonya. :D

    BalasHapus
  7. Berkah silaturahmi ya mak. Kian lama mak Uniek kian produktif menelutkan karya dan hasil review. Hebat. Lama lama beneran menulis kayak lagi ngupil nih.

    BalasHapus
  8. selamat untuk buku barunya, Mak. Sukses terus, ya.

    Semoga saya juga bisa ikutan jejak Mak Nuniek ^_^

    BalasHapus
  9. Keren Mbaaakkk... selamat yahhh. Buku solonya ditunggu yah :)

    BalasHapus
  10. langsung lari deh ke toko buku

    BalasHapus
  11. Barakallah, mak Uniek...

    Hmmm, kayaknya mau genjot semangat lagi nih buat nulis...

    BalasHapus
  12. Alhamdulillah, ikut senang Mbak.. semoga amal ilmunya berkah, amiiin :)

    BalasHapus
  13. selamat ya mak... jadi pengen punya buku juga :)

    BalasHapus